Analisa Perbandingan Performansi Protokol Komunikasi Mqtt dan Http Pada internet of Things (IoT) Menggunakan Controller ESP32

Perkembangan teknologi Internet of Things (IoT) telah mengalami pertumbuhan yang pesat sejak diciptakan pada tahun 1999 oleh Kevin Ashton. IoT memungkinkan benda-benda disekitar terhubung ke internet, memungkinkan pemantauan secara real-time dan memberikan potensi transformasi pada berbagai bidang seperti smart home, smart city, dan pertanian. Proyeksi dari berbagai perusahaan dan lembaga penelitian menunjukkan bahwa jumlah perangkat yang terhubung diperkirakan mencapai 100 miliar pada tahun 2025. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan metode pengiriman data pada IoT dengan menggunakan ESP32 sebagai pengirim data, berbeda dengan penelitian sebelumnya yang hanya mengandalkan sensor. Data dikirim melalui protokol komunikasi HTTP dan MQTT dalam tiga percobaan, kemudian dikelola oleh server untuk diuji dengan parameter latency, packet loss, dan throughput. Hasil penelitian menunjukkan bahwa protokol MQTT lebih unggul dalam menerima paket data dan memiliki latency yang lebih baik. Hal ini disebabkan oleh ukuran paket yang lebih ringan dan ringkas, cocok untuk perangkat IoT. Namun, protokol HTTP menunjukkan nilai yang lebih baik dalam parameter packet loss karena beberapa paket MQTT tidak terkirim. Protokol MQTT lebih disarankan untuk aplikasi IoT karena kinerjanya yang lebih baik dalam mengirimkan data secara efisien.