Negotiated Order Kehidupan Seksual Selibater dalam Realitas Nyata dan Maya

Muhammad, Najih Farihanto (2024) Negotiated Order Kehidupan Seksual Selibater dalam Realitas Nyata dan Maya. Bildung, Malang. ISBN 62-2578-5346-394

[thumbnail of Negotiated Order_Pak Najih_UMM_Bildung_2024.pdf]
Preview
Text
Negotiated Order_Pak Najih_UMM_Bildung_2024.pdf

Download (3MB) | Preview
[thumbnail of Naskah Terubuka-NEGOTIATED ORDER KEHIDUPAN SEKSUAL SELIBATER.pdf] Text
Naskah Terubuka-NEGOTIATED ORDER KEHIDUPAN SEKSUAL SELIBATER.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Seminari Tinggi Bahagia merupakan lembaga pendidikan calon Imam Katolik yang dikelola langsung oleh Keuskupan Venetia. Di dalamnya terdapat Frater atau calon imam dan Romo atau Imam. Untuk menjadi seorang Imam Katolik, mereka diwajibkan melakukan hidup selibat (yang kemudian disebut sebagai selibater) atau hidup membujang demi fokus pada pelayanan gereja. Permasalahan muncul ketika terjadi fenomena pelecehan seksual, masturbasi, hingga pornografi yang dilakukan oleh oknum Imam Katolik yang membuktikan bahwa mereka tetap memiliki kehidupan seksual ditengah tantangan hidup selibatnya. Permasalahan semakin rumit ketika fenomena realitas virtual menjadi bagian dari kehidupan masyarakat dewasa ini, karena mereka tidak hanya hidup di dunia nyata tetap juga di dunia maya. Berdasarkan pada fenomena tersebut, terdapat proses negosiasi terhadap order selibat yang dijalani oleh para imam, oleh sebab itu penelitian ini membahas tentang negotiated order dalam kehidupan seksual selibater di Seminari Tinggi Bahagia.
Penelitian ini menggunakan paradigma definisi sosial, pendekatan kualitatfif, dengan jenis penelitian fenomenologi. Penelitian ini menggunakan wawancara, observasi partisipan, dan dokumentasi sebagai pengumpulan data.
Hasil dari penelitian ini adalah terjadi proses negotiated order dalam kehidupan seksual selibater, diantaranya adalah adanya forum khusus untuk mengontrol frekuensi masturbasi, diperbolehkannya mengakses informasi melalui telepon selularnya yang justru membuka peluang terhadap pornografi di dunia maya, dan pemberian suspensi terhadap Imam yang melakukan pelanggaran etika. Semua proses negotiated order tersebut untuk mempertahankan jumlah imam yang semakin lama semakin menurun, serta reputasi Gereja Katolik.

Item Type: Book
Keywords: Negotiated Order, Selibat, Gereja Katolik
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Directorate of Postgraduate Programs > Doctor of Sociology (69001)
Depositing User: 202010670111007 farihantonajih
Date Deposited: 24 Jun 2024 06:28
Last Modified: 26 Jun 2024 10:05
URI: https://eprints.umm.ac.id/id/eprint/7434

Actions (login required)

View Item
View Item