Filsafat dan Teori Pendidikan : Pembelajaran Matematika untuk Berfikir Kritis dan Kreatif

Kita akan menjelaskan dan mengkritik perspektif epistemologis
yang dominan dalam matematika .Yaitu, pandangan absolut
bahwa kebenaran matematika adalah mutlak, bahwa matematika
adalah salah satu ilmu pengetahuan yang tidak diragukan lagi dan
obyektif. Hal ini bertantangan dengan pandangan fallibilist bahwa
kebenaran matematika adalah tidak mutlak, dan tidak pernah
bisa dianggap sebagai sesuatu yang tidak perlu adanya revisi dan
koreksi. Banyak yang diperoleh dari perbedaan absolut-fallibilist ,
diantaranya adalah perspektif filosofis yang diadopsi karena faktor
epistemologis yang paling penting yang mendasari pengajaran
matematika.
Dalam filsafat analitis, filsafat matematika mempunyai arti
penting sebagai bidang studi tersendiri serta sebagai titik balik dalam
perkembangan filsafat secara keseluruhan. Memberikan penjelasan
tentang pengetahuan matematika merupakan komponen penting
dari epistemologi karena telah lama dipandang sebagai prototipe
pengetahuan manusia dengan kebenaran yang perlu dan pasti.
Karena kita menafsirkan hal-hal matematika seperti bilangan dan