FORMULASI MINUMAN SERBUK TINGGI VITAMIN C DARI CAMPURAN BUAH JAMBU BIJI MERAH (Psidium guajava L) DAN SAYUR BROKOLI (Brassica oleracea L. var. Italica)

Minuman serbuk merupakan minuman instan yang berupa serbuk kering yang perlu diseduh sebelum dikonsumsi. Buah jambu biji merah dan sayur brokoli digunakan untuk mencapai syarat mutu vitamin C minuman serbuk. Jambu biji merah memiliki yang memiliki kadar vitamin C sebesar 42,9-228 mg/100 g, sementara sayur brokoli memiliki kandungan vitamin C sebesar 74,14-96,52 mg/100 g. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rasio terbaik dari pembuatan minuman serbuk dari campuran jambu biji merah dan brokoli. Rancangan penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL). Terdapat enam perlakuan perbandingan jambu biji merah dan brokoli yaitu P1 (100:350), P2 (150:300), P3 (200:250), P4 (250:200), P5 (300:150), dan P6 (350:100). Terdapat enam
parameter yaitu analisis kadar vitamin C, kadar air, kadar abu, pH, waktu larut dan intensitas warna. Rasio jambu biji merah terhadap brokoli berpengaruh nyata terhadap analisis kadar vitamin C, kadar air, kadar abu, pH, waktu larut, lightness dan redness, sementara itu tidak berpengaruh nyata terhadap yellowness. Nilai vitamin C terbaik terdapat pada perlakuan P6 yang menghasilkan vitamin c sebesar 662 mg/100 g. Kadar air terbaik dihasilkan oleh P4 yaitu 0,64%. Kadar abu terbaik dihasilkan oleh P3 yaitu 0,34%. pH terbaik dihasilkan oleh P1 yaitu 5,5. Waktu larut terbaik dihasilkan oleh P3 yaitu 2,07 menit. Nilai lightness tertinggi dihasilkan oleh P2 yaitu 71,46. Nilai redness tertinggi dihasilkan oleh P6 yaitu 21,36. Nilai yellowness tertinggi dihasilkan oleh P1 yaitu 24,43. Perlakuan terbaik terdapat pada P6 yang menghasilkan vitamin C sebesar 662 mg/100 g, kadar air sebesar 0,73%; kadar abu sebesar 1,07%; pH sebesar 4,86; waktu larut 2,88 menit; nilai lightness 63,1; nilai redness 21,36; dan nilai yellowness 22,73.