Indra P, Kevien (2024) STUDI EKSPERIMEN VARIASI TEMPERATUR TEMPERING TERHADAP NILAI KEKUATAN TARIK DAN KEKERASAN BAJA KARBON SEDANG. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Malang.
PENDAHULUAN..pdf
Download (1MB) | Preview
BAB I..pdf
Download (466kB) | Preview
BAB II..pdf
Download (1MB) | Preview
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB) | Request a copy
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (509kB) | Request a copy
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (448kB) | Request a copy
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only
Download (6MB) | Request a copy
POSTER..pdf
Restricted to Registered users only
Download (800kB) | Request a copy
Abstract
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, bertujuan untuk mengetahui
pengaruh variasi temperatur tempering baja karbon sedang terhadap nilai kekuatan
tarik dan kekerasan. Baja karbon sedang yang dibentuk menjadi benda uji
mengalami proses perlakuan panas hingga temperatur 850°C, waktu tahan 60
menit dan pendinginan dalam media oli. Spesimen pada temperatur rata - rata
kemudian dilakukan proses variasi temperatur tempering, dengan waktu tahan 30
menit pendinginan udara. Bahan dasar menggunakan baja karbon sedang yang
mengandung kadar karbon sebesar 0,38%, dimulai dengan membuat spesimen
dikarakterisasi dengan uji tarik (ASTM E8) dan kekerasan menggunakan metode
Rockwell. Pengambilan 5 kelompok spesimen, yaitu kelompok tanpa perlakuan
(raw material), temperatur temper 250°C, 350°C, 450°C dan 550°C. Hasil dari uji
tarik, untuk raw material terhadap yield strength mendapatkan nilai 58,63
kgf/mm2 dan tensile strength 71,69 kgf/mm2
. Selanjutnya diberlakukan proses
pengerasan dan temper. Hasil tertinggi terdapat pada temperatur temper 250°C
dengan nilai sebesar 197,62 kgf/mm2 untuk nilai yield strength dan tensile
strength sebesar199,56 kgf/mm2
. Hasil terendah yang didapat pada temperatur
550°C dengan nilai yield strength 101,46 kgf/mm2 dan tensile strength 106,56
kgf/mm2
. Elongation dan reduction area, hasilnya ketika spesimen dalam keadaan
raw material, elongation bernilai 24,8 % dan reduction area dengan nilai 54,44
%. Hasil tertinggi terdapat pada temperatur temper 550°C dengan nilai elongation
sebesar 15,07 % dan reduction area sebesar 60,83 %. Hasil terendah yang didapat
pada temperatur 250°C dengan nilai elongation 11,49 % dan reduction area
35,41%. Sedangkan hasil untuk pengujian kekerasan dihasilkan, untuk raw
material mendapatkan nilai 7,23 HRC. Hasil pengujian kekerasan dengan
dikenakan proses pengerasan dan temper dengan variasi temperatur, hasil tertinggi
terdapat pada temperatur 250°C dengan kekerasan mencapai 53,00 HRC dan
terendah pada temperatur 550°C dengan kekerasan 34,75 %. Baja karbon sedang
mengalami yang mengalami proses tempering mengalami penurunan kekuatan
tarik dan kekerasan seiring dengan meningkatnya temperature tempering.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Student ID: | 202010120311067 |
Keywords: | Kata kunci: Baja karbon sedang,perlakuan panas,tempering,kekuatan tarik,kekerasan. |
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Mechanical Engineering (21201) |
Depositing User: | 202010120311067 kevienjay7 |
Date Deposited: | 09 Jan 2025 09:25 |
Last Modified: | 09 Jan 2025 09:25 |
URI: | https://eprints.umm.ac.id/id/eprint/13326 |