PENGARUH PENAMBAHAN CURD SUSU TERHADAP SIFAT ORGANOLEPTIK DAN KADAR LEMAK PADA NUGGET AYAM

Penambahan curd susu pada nugget merupakan suatu inovasi dalam pengolahan nugget sebagai bahan alternatif untuk meningkatkan nilai palatabilitas dan nilai gizi pada nugget. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan curd susu pada nugget terhadap kadar lemak dan sifat organoleptik yang meliputi warna, aroma, rasa, dan tekstur. Materi penelitian yang digunakan yaitu 4000 gram daging ayam bagian dada, 1000 gram roti tawar, 400 gram telur, 80 gram bawang putih halus, garam 40 gram, 32 gram lada bubuk, 24 gram penyedap rasa. Metode penelitian yang digunakan yaitu eksperimen, dengan menggunakan analisa deskriptif kuantitatif untuk organoleptik dan Rancangan Acak Lengkap (RAL) untuk kadar lemak. Terdapat 4 perlakuan penambahan curd susu yang meliputi P0(tanpa curd susu), P2(50 gram), P3(75 gram), P3(100 gram). Hasil penilaian tertinggi sifat organoleptik pada subjek warna yaitu nugget P3 dengan nilai 67% suka dan 33% cukup suka. Hasil penilaian organoleptik pada subjek aroma yaitu nugget P3 dengan nilai 40% sangat suka dan 60% suka. Hasil penilaian tertinggi organoleptik pada subjek rasa yaitu nugget P3 dengan nilai 43% sangat suka dan 57% suka. Hasil penilaian tertinggi organoleptik pada subjek tekstur yaitu nugget P3 dengan nilai 10% sangat suka, 83% suka, dan 7% cukup suka. Hasil penelitian pada kadar lemak dalam nugget menunjukkan hasil yang berpengaruh sangat nyata (P<0,05) dengan lemak tertinggi adalah P3 (15,40%) dengan kadar lemak terbaik yaitu P2 (13,69%). Kesimpulan penelitian ini yaitu perlakuan terbaik berdasarkan pertimbangan tingginya kadar lemak dan tingkat kesukaan terhadap penambahan curd susu pada nugget yaitu P2.