ANAS WAHIB AL-HAMAM, ESTU (2007) PENEGAKAN HUKUM TERHADAP TERJADINYA PERKELAHIAN ANTAR PELAJAR (Studi di Polres Pamekasan Madura). Other thesis, University of Muhammadiyah Malang.
|
Text
PENEGAKAN_HUKUM_TERHADAP_TERJADINYA_PERKELAHIAN_ANTAR_PELAJAR.pdf Download (86kB) | Preview |
Abstract
Masalah perkelahian pelajar yang sering terjadi setiap tahun di Kota Pamekasan, saat ini telah mengarah ke perbuatan tindak pidana. Bukan hanya merusak harta benda, seperti bangunan sekolah, kendaraan umum, terdapatnya pelajar yang cidera ringan dan berat, bahkan sampai menimbulkan korban jiwa. Dari tahun ke tahun kuantitas perkelahian pelajar dan jumlah korban yang terjadi semakin meningkat. Hal ini kemudian menjadi pembahasan utama dalam evaluasi kriminalitas Kamtibnas di Pamekasan setiap akhir tahun. Jika tidak ditangani secara serius, masalah ini dikhawatirkan dapat mengganggu stabilitas nasional Berbagai upaya untuk menanggulangi masalah perkelahian pelajar ini telah dilakukan, namun pada kenyataannya tetap saja masalah ini terus terjadi . tentunya timbul pertanyaan bagi kita; faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya perkelahian antar pelajar? Bagaimana upaya penegakan hukum terhadap terjadinya perkelahian antar pelajar? Dari berbagai pengalaman, ternyata ancaman ataupun peringatan keras tampaknya belum dapat mengatasi dan mencegah terjadinya perkelahian antar pelajar. Oleh karena itu maslah ini merupakan problema yang harus dipecahkan bersama agar perkelahian pelajar tidak terulang lagi dimasa yang akan datang. Tujuan penelitian ini ialah berusaha untuk mencari/mengungkapkan faktor penyebab terjadinya perkelahian antar pelajar melalui pendekatan teoritik serta tinjauan didalam upaya penegakan hukum melalui kajian sosiologis. Melalui penelitian yang mendalam dan penuh ketelitian dengan menggunakan metode analisa data dekriptif kualitatif, penelitian ini menemukan beberapa faktor penyebab terjadinya perkelahian antar pelajar yakni faktor pribadi dan usia anak, faktor lingkungan keluarga dan masyarakat yang mendorong seseorang anak menjadi nakal. Kemiskinan dan kemelaratan di dalam masyarakat juga dapat menciptakan berbagai dampak sosial yang negatif dan akan menjurus pada terbentuknya lingkungan masyarakat yang buruk. Sedangkan Usaha untuk penegakan hukum didalam menanggulangi perkelahian pelajar, dapat dilakukan mulai dari pembinaan kehidupan beragama, kasih sayang orangtua dan memberikan aktivitas kegiatan bagi seorang pelajar. Diperlukan juga pembinaan dilingkungan sekolah, pembinaan dan kesadaran di bidang hukum agar masyarakat patuh akan norma-norma hukum, norma-norma susila, norma-norma agama dan norma-norma lainnya berdasarkan kesadaran hukum yang tinggi sehingga dengan kesadaran hukum yang tinggi itu masyarakat dapat lebih memahami akan hak dan kewajibannya untuk saling menjaga ketertiban dan keamanan bersama.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law (74201) |
Depositing User: | Zainul Afandi |
Date Deposited: | 01 May 2012 07:20 |
Last Modified: | 01 May 2012 07:20 |
URI : | http://eprints.umm.ac.id/id/eprint/3635 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |