Rusmawardi, Rusmawardi (2007) Dampak Berdirinya Perkebunan Kelapa Sawit (Elaeis guineensis jack) Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat (Studi Kasus Pada Desa Kabuau, Kecamatan Parenggean, Kabupaten Kotawaringin Timur, Propinsi Kalimantan Tengah). Other thesis, University of Muhammadiyah Malang.
|
Text
Dampak_Berdirinya_Perkebunan_Kelapa_Sawit.pdf Download (53kB) | Preview |
Abstract
Pembangunan di sektor pertanian pada tahapan tertentu akan membuat peluang pengembangan agribisnis yang cukup besar, karena bertumpu diatas landasan keunggulan komparatif dalam memproduksi berbagai bahan mentah berupa komoditas perkebunan, hortikultura, peternakan dan perikanan serta peluang pasar baik dalam maupun luar negeri. Peluang-peluang agribisnis yang tercipta akan menimbulkan stimulan terhadap investasi di bidang agribisnis, yang diikuti dengan berdirinya perusahan-perusahaan yang bergerak dibidang ini. Berdirinya perusahaan-perusahaan di suatu daerah tertentu akan berpengaruh secara makro terhadap kondisi perekonomian nasional serta memiliki dampak terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat di sekitar perusahan-perusahan itu didirikan. Sehubungan dengan uraian diatas, berdirinya PT. Makin Group sebagai salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit yang berada di desa kabuau kecamatan parenggean Kabupaten Kotawaringin Timur Propinsi Kalimantan Tengah, tentu memiliki pengaruh terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat disekitar lokasi perkebunan PT. Makin Group tersebut. Perubahan yang terjadi akibat berdirinya perkebunan kelapa sawit akan menimbulkan hal-hal positif atau sebaliknya, akan menimbulkan hal-hal negatif yang justru merugikan masyarakat sekitarnya. Hal inilah yang mendorong penulis untuk melakukan penelitian ini. Tujuan penelitian ini adalah 1) untuk mengetahui perubahan sosial ekonomi masyarakat sekitar perusahaan sebelum dan sesudah berdirinya perusahaan perkebunan PT. Makin Group. 2) untuk mengetahui dampak sesudah berdirinya perkebunan kelapa sawit PT Makin Group terhadap kehidupan masyarakat adat desa Kabuau. Untuk mengetahui kondisi sosial ekonomi masyarakat sekitar sebelum dan sesudah perusahaan didirikan dapat dilihat melalui indikator berupa: (a)Pendidikan (b) Kesehatan (c)Prasarana (jalan umum, sarana trnsportasi, dan komunikasi) (d) Pekerjaan atau mata penceharian (e) Pendapatan. Untuk mengetahui dampak (positif/negatif) kehidupan sosial ekonomi masyarakat sekitar setelah perusahaan didirikan dapat dilihat dari indikator berupa: (a) Perubahan interaksi sosial (b) Perubahan perilaku sosial (c) Perubahan perilaku pola hidup masyarakat (d) Persepsi masyarakat terhadap lingkungan. Penelitian ini dilakukan di Desa Kabuau Kecamatan Parenggean Kabupaten Kotawaringin Timur Propinsi Kalimantan Tengah. Metode penentuan daerah ini dilakukan secara sengaja (purposive). Guna mencapai tujuan dalam penelitian ini, peneliti akan melakukan metode penelitian dengan teknik wawancara dan observasi secara langsung kepada 30 kepala keluarga dari desa Kabuau yang merupakan sampel yang telah ditentukan dengan cara purposive sampling (penelitian yang ditentukan sendiri oleh peneliti sesuai dengan tujuan penelitian). Data primer dan sekunder yang diperoleh akan dianalisa dengan menggunakan metode analisa data Deskriftif Kualitatif. Hasil analisa Data menunjukan bahwa : 1. Keberadaan perusahaan perkebunan kelapa sawit PT. Makin Group di desa Kabuau telah membawa perubahan kehidupan sosial ekonomi masyarakat desa Kabuau. 2. Perubahan sosial yang terjadi setelah berdirinya perusahaan perkebunan dan pabrik kelapa sawit PT. Makin Group terkait dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pendidikan dan kesehatan serta perubahan fasilitas jalan utama yang menambah frekuensi keluar-masuknya kendaraan umum menuju desa Kabuau. Namun dilain sisi terdapat kekhawatiran masyarakat desa terhadap nilai-nilai budaya mereka karena banyaknya pendatang yang membawa budaya baru yang mempengaruhi budaya lokal. 3. Perubahan ekonomi masyarakat yang dapat dirasakan setelah berdirinya PT. Makin Group adalah berkurangnya pendapatan masyarakat akibat dari peralihan pekerjaan masyarakat, dari perambah hutan ke buruh perkebunan. 4. Perilaku sosial masyarakat desa Kabuau setelah berdirinya PT. Makin Group, ternyata untuk sementara tidak mengalami pergeseran, terlihat dari masih eratnya sistem kekerabatan antara sesama warga dan masih dipegangnya kaidah-kaidah/aturan adat dalam kehidupan sehari-hari. 5. Kehadiran perkebunan kelapa sawit PT. Makin Group membawa dampak terhadap kehidupan sosial ekonomi bagi masyarakat desa Kabuau, baik dampak positif maupun dampak negatif. Dampak positif atas kehadiran PT. Makin Group adalah mengurangi penganguran masyarakat desa, menciptakan lapangan kerja baru, adanya sarana komunikasi, peningkatan pendapatan masyarakat, terbukanya aksses Desa dengan Desa lain, dan menambah pengetahuan tentang budidaya kelapa sawit, sedangkan dampak negatif yang dirasakan merugikan masyarakat diantaranya adalah lahan pertanian menjadi sempit, pencemaran lingkungan dari aktivitas Perkebunan dan Pabrik kelapa sawit, dan Pegeseran Budaya Masyarakat lokal. Demikian hasil penelitian tentang dampak berdirinya perkebunan kelapa sawit (elaeis guineensis jacq) PT. Makin Group terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat sekitarnya. Semoga memiliki nilai manfaat besar bagi semua pihak.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture and Animal Husbandry > Department of Agribusiness (54201) |
Depositing User: | Rayi Tegar Pamungkas |
Date Deposited: | 26 Jun 2012 06:42 |
Last Modified: | 26 Jun 2012 06:42 |
URI : | http://eprints.umm.ac.id/id/eprint/9632 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |