ANALISIS EROSI LAHAN REHABILITASI GUNUNG PUCUNG DESA BULUKERTO KECAMATAN BUMIAJI KOTA BATU

Tanah merupakan sumberdaya alam yang selalu dapat diperbaharui melalui siklus hidrologi akan tetapi rentan terhadap kerusakan dan degradasi. Faktor yang mempengaruhi kerusakan tanah yaitu iklim, erosi, alih fungsi lahan, aktifitas manusia. Hal ini menunjukkan erosi dapat menjadi salah satu tolak ukur kerusakan tanah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat erosi yang terjadi Di Daerah Rehabilitasi. Sumber Data yang dimbil yaitu Data Primer dan Data Sekunder. Penelitian ini dilakukan di Lahan Rehabilitasi Gunung Pucung bulan Januari sampai Februari tahun 2023. Sampel tanah diambil berdasarkan overlay peta kelerengan, tanah, administrasi dan penggunaan lahan, Teknik pengambilan sampel tanah menggunakan 2 cara yaitu terusik dan tidak terusik, Parameter yang diuamati yaitu erosivitas, erodibilitas, kelerengan, tutupan lahan dan perlakuan konservasi. Teknik analisis data yang digunakan menggunakan USLE (Universal Soil Lost Equation). Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa erosi yang terjadi paling besar ada pada SPL 4 dengan nilai yaitu 374.9 ton/ha/tahu. Sedangkan nilai total erosi yang rendah terjadi pada SPL 3 memiliki nilai yaitu 34.20 ton/ha/tahun. Berdasarkan Analisis Tingkat Bahaya erosi pada lahan penelitian diketahui pada SPL 1 dan 4 mendapat TBE yang berat sedangkan pada SPL 2,5 dan 6 diketahui mendapat TBE sedang kemudian SPL 3 mendapat TBE ringan.